Sabtu kemarin, di sela-sela kesibukan mengajar di kampus Universitas Islam KH Achmad Muzakki Syah (UNIKHAMS), terjadi sebuah momen yang sangat menyentuh hati. Saat memasuki jam ketiga perkuliahan dan saya baru saja duduk di kelas, tiba-tiba seorang mahasiswa datang dengan membawa sebuah kardus. Ia adalah Mas Fawaid, salah satu mahasiswa di kelas tersebut.
Dengan wajah penuh semangat dan tulus, Mas Fawaid menghampiri saya dan berkata,
"Pak, ini dari teman-teman untuk para santri jenengan. Ini titipan dari seluruh teman-teman sekelas."
Subhanallah, hati saya seketika terasa hangat. Ternyata, di tengah kesibukan dan dinamika kehidupan kampus, masih ada kepedulian yang luar biasa terhadap anak-anak ngaji di TPQ Hidayatul Mubtadi'ien (TPQHM). Sebuah bentuk empati yang tidak hanya menyentuh, tapi juga sangat membahagiakan bagi kami yang selama ini membersamai para santri kecil dalam belajar Al-Qur’an.
Mas Fawaid bercerita bahwa sebenarnya paket jajan ini diniatkan untuk dibagikan saat bulan Ramadhan kemarin. Namun karena berbagai kendala waktu dan kesempatan yang belum memungkinkan, akhirnya baru bisa disampaikan pada hari itu. Walau tertunda, niat baik dan ketulusan mereka tetap sampai dengan indah.
TPQHM mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Mas Fawaid dan seluruh mahasiswa UNIKHAMS yang telah berkontribusi. Kepedulian ini sungguh menjadi penyemangat bagi kami semua. Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala membalas kebaikan kalian semua dengan balasan yang jauh lebih baik, berkah, dan berlipat ganda. Aamiin ya Rabbal ‘alamin.
Adapun jajanan yang telah diberikan, belum sempat kami bagikan pada hari Sabtu kemarin karena hujan turun begitu deras di sore hari, hingga menghambat perjalanan pulang kami. In syaa Allah, insentif kecil penuh cinta ini akan kami salurkan kepada seluruh santri TPQHM pada hari Senin ini, sebagai hadiah kejutan yang pasti membuat mereka tersenyum bahagia.
Kepedulian kecil seperti ini sejatinya adalah cahaya besar bagi masa depan generasi Qur'ani. Terima kasih, para mahasiswa UNIKHAMS, kalian bukan hanya sedang menuntut ilmu, tapi juga telah memberi teladan kebaikan yang nyata.