FILOSOFI LOGO TPQHM VERSI 2025



Filosofi Logo TPQHM Tahun 2025

  1. Bentuk Perisai
    Melambangkan keteguhan dan perlindungan. TPQHM berkomitmen untuk menjadi benteng keimanan dan akhlak generasi muda melalui pendidikan Al-Qur'an.

  2. Masjid Putih
    Simbol pusat pembelajaran Al-Qur'an, mencerminkan kesucian, keikhlasan, dan tempat ibadah yang menjadi inti dari kegiatan TPQHM. Masjid juga menjadi pengingat akan tujuan utama pendidikan yaitu mendekatkan diri kepada Allah SWT.

  3. Sayap Emas
    Melambangkan cita-cita luhur TPQHM untuk membimbing para santri menuju kesuksesan dunia dan akhirat. Sayap menggambarkan pertumbuhan, kebebasan, dan kesempatan untuk menggapai potensi maksimal.

  4. Buku dan Pena
    Menggambarkan pendidikan dan pengetahuan. Buku terbuka adalah simbol pembelajaran Al-Qur'an, sementara pena melambangkan upaya mencatat dan menanamkan ilmu dengan baik.

  5. Tali Kokoh Berwarna Emas
    Melambangkan ukhuwah Islamiyah yang kuat antaranggota TPQHM. Tali ini mengingatkan pentingnya kebersamaan dan persatuan dalam mencapai tujuan mulia.

  6. Lima Bintang Merah di Atas dan Bawah
    Bintang di atas melambangkan rukun Islam, sedangkan bintang di bawah mewakili rukun iman. Warna merah mencerminkan semangat dan keberanian dalam mendidik generasi Qur’ani.

  7. Pita Bertuliskan “TPQHM” dan “PATRANG – JEMBER”
    Menegaskan identitas TPQHM sebagai lembaga pendidikan Al-Qur'an yang berlokasi di Patrang, Jember, dengan misi mulia untuk menyebarkan ilmu Al-Qur'an ke masyarakat.

  8. Warna Hijau Latar
    Melambangkan kesejukan, kedamaian, dan pertumbuhan. Hijau juga identik dengan Islam dan kehidupan yang selaras dengan nilai-nilai Qur’ani.


Visi TPQHM 2025
“Menjadi lembaga pendidikan Al-Qur'an terdepan yang mencetak generasi Qur’ani berakhlak mulia, berprestasi, dan berdaya saing global.”

Misi TPQHM 2025

  1. Menanamkan nilai-nilai Al-Qur'an sejak dini kepada santri.
  2. Mengembangkan metode pengajaran yang inovatif dan adaptif sesuai perkembangan zaman.
  3. Memupuk ukhuwah Islamiyah dan keterampilan sosial santri melalui kegiatan BCM (Bermain, Cerita, dan Menyanyi).
  4. Meningkatkan kompetensi pendidik dalam mengajarkan Al-Qur'an dengan efektif.
  5. Menjalin kerja sama dengan masyarakat dan lembaga lain untuk mendukung keberlanjutan TPQHM.